putus??? gak ada kabar?? oh no
minggu,senin. 2 hari gak komunikasi?? ternyata bisa juga gw!!! MARAH bgt yah. sampe bener2 gak ada kabar. buat gw kesel sih,, (ujung2nya lo yg kesel, gw siram..HHA ) maaf ya ARDITO FAIZ gw hilaf :) 'bsok pulang UTS aku k bandung deh sayang (janji):)'
MOTIVASI
Ketika hal telah kita penuhi, maka pada umumnya kita akan maju terus ke tujuan berikutnya. Kita tidak bisa termotivasi dengan mudah untuk kategori yang lebih tinggi dari keadaan kita sekarang (membeli kebutuhan yang tidak perlu saat kita kelaparan), ataupun dari keadaan yang lebih rendah dari kita sekarang. Mulai dan akhiri hari-hari dengan memasukkan hal yang positif dan menyenangkan ke dalam pikiran, seperti misalnya kata-kata atau cerita motivasi.
Kata motivasi tersebut semakin sering digunakan akhir-akhir ini. Hanya dengan niat, tanpa motivasi, belum cukup untuk mewujudkannya. Motivasi adalah daya pendorong dari keinginan kita agar terwujud.
“Motivasi adalah pohon yang Anda siram dengan kedisiplinan diri”
Coba latihan ini. Mengambil selembar kertas dan menulis beberapa tujuan dalam hidup kita. Di bawah satu judul, hal-hal yang igin kita lakukan’ Dan satu lagi di bawah, daftar hal-hal yang’ mustahil bagi kita untuk melakukan ‘. Per item yang di bawahnya kita bisa melakukan hal-hal yang dicapai, kita dapat memindahkan tujuan yang berada di bawah sesuatu yang ‘mustahil bagi kita untuk melakukan’ ke daftar hal-hal ‘yang mungkin dapat dilakukan. “
Motivasi dipengaruhi oleh dua factor, yaitu :
- Motivasi internal
Factor ini berasal dari diri kita sendiri. Misalnya hasrat diri, rasa suka, rasa benci,
rasa sayang, dan pikiran.
- Motivasi eksternal
Factor ini berasal dari luar individu atau lingkungan. Seperti pada sahabat, teman,
keluarga.
Tentunya setiap orang mempunyai kiat khusus sendiri-sendiri, seperti berikut ini:
1) tujuan
Dengan mempunyai tujuan maka berbagai cara akan saya lakukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Oleh karena itu penting sekali untuk menetapkan tujuan sesuai dengan ukuran kita. Kita tidak mungkin menetapkan tujuan yang jauh di atas kemampuan kita, tetapi jangan terlalu rendah sehingga kita akan santai karena mudah. Buatlah impian setinggi langit karena dengan impian tersebut kita akan memotivasi untuk meraihnya.
2) Visi dan misi
Merupakan angan-angan kita serta cara-cara kita untuk mencapai tujuan hidup kita. Dengan visi kita, maka pandangan yang akan kita capai terpampang luas di hadapan kita dan jelas terlihat gambaran apa yang akan kita raih dalam 5 atau 10 tahun mendatang. Untuk mewujudkan visi tersebut kita perlu membuat strategi dengan berbagai cara atau strategi yang jitu. Strategi ini merupakan cara kita untuk melaksanakan misi dalam rangka mencapai tujuan yang telah kita tetapkan.
3) Dekati ketakutan
sering kita takut untuk melangkah. Bayangan ketakutan dan kegagalan di depan kita, maka kita perlu merubah mindset kita menjadi orang yang mampu dan sukses. Ketika kita bertemu dengan ketakutan dan kegagalan, maka kita harus menghadapi bayangan takut dan gagal dengan menyingkirkan berbagai rintangan yang menghadang. Ingat kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda, jadi janganlah takut gagal.
4) Tumbuhkan rasa senang dan nikmat
Rasa senang akan membuat gairah kita semakin hidup dan dapat menikmati apa yang telah Allah berikan kepada kita. Perasaan senang akan bertambah dan mempermudah pencapai tujuan hidup, sebaliknya jika sejak awal sudah tumbuh perasaan tidak suka maka motivasi tidak akan tumbuh dalam diri kita.
5) Bekerja keras
Ini mungkin yang sangat penting kita lakukan. Jarang atau bahkan tidak ada orang yang sukses hanya dengan berleha-leha atau santai. Untuk dapat meraih kesuksesan maka tidak ada kata lain selain kerja keras untuk mencapainya yang akan membangkitkan motivasi.
MOTIVASI BELAJAR
Motivasi Belajar bagi saya pribadi merupakan kunci untuk benar-benar belajar dan berhasil. Menurut saya, motivasi belajar yang sangat kuat pula maka akhirnya orang benar-benar belajar dan cepat mengerti apa yang dia pelajari, sebaliknya tanpa motivasi belajar yang bagus maka seseorang mesti dipaksa-paksa dulu baru dia mau belajar, atau hanya mau belajar karena takut tidak naik kelas misalnya.
Bergaul dengan orang yang senang belajar pun merupakan kunci untuk mencapai
keberhasilan.
Dibalik motivasi belajar mestinya harus ada pula motivasi yang lain, misalnya motivasi untuk sukses bisnis online dibalik motivasi belajar bisnis online. belajar agar dapat ilmunya, dan ilmu bermanfaat sampai ilmu tersebut diamalkan atau dipraktekkan. Coba saja belajar masak tetapi tak pernah masak, kapan bisa menikmati masakannya.
Motivasi belajar dapat ditumbuhkan dengan memposisikan diri kita seakan telah berada dalam kesuksesan yang paling kita impikan karena sukses belajar, bisa juga ditumbuhkan dengan memposisikan diri kita seakan-akan telah berada di posisi yang paling tidak diinginkan karena gagal atau tidak belajar.
Secara alami orang termotivasi oleh 2 hal, yaitu :
- ingin yang enak
- menghindari yang tidak enak
KOMUNIKASI
Istilah komunikasi berasal dari kata latin Communicare atau Communis yang berarti sama atau menjadikan milik bersama. Kalau kita berkomunikasi dengan orang lain, berarti kita berusaha agar apa yang disampaikan kepada orang lain tersebut menjadi miliknya.
Beberapa definisi komunikasi, yaitu:
1. Komunikasi adalah kegiatan pengoperan lambang yang mengandung arti/makna yang perlu dipahami bersama oleh pihak yang terlibat dalam kegiatan komunikasi (Astrid).
2. Komunikasi adalah kegiatan perilaku atau kegiatan penyampaian pesan atau informasi tentang pikiran atau perasaan (Roben.J.G).
3. Komunikasi adalah sebagai pemindahan informasi dan pengertian dari satu orang ke orang lain (
4. Komunikasi adalah berusaha untuk mengadakan persamaan dengan orang lain (Schram,W)
5. Komunikasi adalah penyampaian dan memahami pesan dari satu orang kepada orang lain, komunikasi merupakan proses sosial (Modul PRT, Lembaga Administrasi).
TUJUAN KOMUNIKASI
Hewitt (1981), menjabarkan tujuan penggunaan proses komunikasi secara spesifik sebagai berikut:
1. Mempelajari atau mengajarkan sesuatu
2. Mempengaruhi perilaku seseorang
3. Mengungkapkan perasaan
4. Menjelaskan perilaku sendiri atau perilaku orang lain
5. Berhubungan dengan orang lain
6. Menyelesaian sebuah masalah
7. Mencapai sebuah tujuan
8. Menurunkan ketegangan dan menyelesaian konflik
BENTUK KOMUNIKASI
Komunikasi sebagai proses memiliki bentuk :
1. Bentuk Komunikasi berdasarkan
a. Komunikasi langsung
Komunikasi langsung tanpa mengguanakan alat.
Komunikasi berbentuk kata-kata, gerakan-gerakan yang berarti khusus dan penggunaan isyarat,misalnya kita berbicara langsung kepada seseorang dihadapan kita.
A--------ßà-----------B
b. Komunikasi tidak langsung
Biasanya menggunakan alat dan mekanisme untuk melipat gandakan jumlah penerima penerima pesan (sasaran) ataupun untuk menghadapi hambatan geografis, waktu misalnya menggunakan radio, buku, dll.
Contoh : “ Buanglah sampah pada tempatnya
2. Bentuk komunikasi berdasarkan besarnya sasaran :
a. Komunikasi massa, yaitu komunikasi dengan sasarannya kelompok orang dalam jumlah yang besar, umumnya tidak dikenal.
Komunikasi masa yang baik harus :
Pesan disusun dengan jelas, tidak rumit dan tidak bertele-tele
Bahasa yang mudah dimengerti/dipahami
Bentuk gambar yang baik
Membentuk kelompok khusus, misalnya kelompok pendengar (radio)
1. Komunikasi kelompok
Adalah komunikasi yang sasarannya sekelompok orang yang umumnya dapat dihitung dan dikenal dan merupakan komunikasi langsung dan timbal balik.
Perawat----- ® ¬ ------Pengunjung puskesmas
b. Komunikasi perorangan.
Adalah komunikasi dengan tatap muka dapat juga melalui telepon.
Perawat----- ® ¬ ------Pasien
PRINSIP DASAR DARI KOMUNIKASI
1. Komunikasi hanya bisa terjadi bila terdapat pertukaran pengalaman yang sama antara pihak yang terlibat dalam proses ini (sharing similar experiences)
2. Jika daerah tumpang tindih (the filed of experiences) membayar menutupi lingkaran A atau B, menuju lingkaran yang sama.
3. Tetapi kalau daerah tumpang tindih ini makin mengecil dan menjauhi sentuhan kedua lingkaran, atau cenderung mengisolisasi lingkaran masing-masing, maka komunikasi yang terjadi sangat terbatas.
TIPE KOMUNIKASI
Seperti halnya definisi komunikasi, maka klasifikasi tipe atau bentuk komunikasi di kalangan para pakar juga berbeda satu sama lain. Klasifikasi itu didasarkan atas sudut pandang masing-masing pakar menurut pengalaman dan bidang studinya.
Tipe komunikasi dibagi menjadi 4 macam yaitu :
· Komunikasi dengan diri sendiri (interapersonal communication)
Proses komunikasi yang terjadi di dalam diri individu, atau dengan kata lain proses berkomunikasi dengan diri sendiri.
Komunikasi ini juga berfungsi untuk mengembangkan kreativitas imajinasi, memahami dan mengendalikan diri, serta meningkatkan kematangan berfikir sebelum mengambil keputusan.
· Komunikasi antar pribadi
Proses komunikasi yang berlangsung antara dua orang atau lebih secara tatap muka.
Fungsi dari komunikasi ini adalah berusaha meningkatkan hubungan insane (human relations), menghindari dan mengatasi konflik pribadi, mengurang ketidak pastian sesuatu, serta berbagi pengetahuan dan pengalaman dengan orang lain.
· Komunikasi public (public communication)
Bias disebut komunikasi pidato. Suatu proses komunikasi dimana pesan-pesan disampaikan oleh pembicara dalam situasi tatap muka di depan khalayak yang lebih besar.
Komunikasi ini berfungsi untuk menumbuhkan semangat kebersamaan (solidaritas), member informasi, mendidik.
· Komunikasi
Proses komunikasi yang berlangsung dimana pesannya dikirim dari sumber yang melembaga kepada orang yang sifatnya masal melalui alat-alat yang bersifat mekanis, seperti radio, televisi,
Fungsi dari komunikasi ini adalah untuk menyebar luaskan informasi, meratakan pendidikan, tetapi dengan perkembangan teknologi komunikasi terutama dalam bidang penyiaran dan media pandang dengar (audiovisual).
HAMBATAN KOMUNIKASI
1. Hambatan dari Proses Komunikasi
· Hambatan dari pengirim pesan, misalnya pesan yang akan disampaikan belum jelas bagi dirinya atau pengirim pesan, hal ini dipengaruhi oleh perasaan atau situasi emosional.
· Hambatan dalam penyandian/simbol
Hal ini dapat terjadi karena bahasa yang dipergunakan tidak jelas sehingga mempunyai arti lebih dari satu, simbol yang dipergunakan antara si pengirim dan penerima tidak sama atau bahasa yang dipergunakan terlalu sulit.
· Hambatan media, adalah hambatan yang terjadi dalam penggunaan media komunikasi, misalnya gangguan suara radio dan aliran listrik sehingga tidak dapat mendengarkan pesan.
· Hambatan dalam bahasa sandi. Hambatan terjadi dalam menafsirkan sandi oleh si penerima
· Hambatan dari penerima pesan, misalnya kurangnya perhatian pada saat menerima /mendengarkan pesan, sikap prasangka tanggapan yang keliru dan tidak mencari informasi lebih lanjut.
· Hambatan dalam memberikan balikan. Balikan yang diberikan tidak menggambarkan apa adanya akan tetapi memberikan interpretatif, tidak tepat waktu atau tidak jelas dan sebagainya.
2. Hambatan Fisik
Hambatan fisik dapat mengganggu komunikasi yang efektif, cuaca gangguan alat komunikasi, dan lain lain, misalnya: gangguan kesehatan, gangguan alat komunikasi dan sebagainya.
3. Hambatan Semantik.
Kata-kata yang dipergunakan dalam komunikasi kadang-kadang mempunyai arti mendua yang berbeda, tidak jelas atau berbelit-belit antara pemberi pesan dan penerima
4. Hambatan Psikologis
Hambatan psikologis dan sosial kadang-kadang mengganggu komunikasi, misalnya; perbedaan nilai-nilai serta harapan yang berbeda antara pengirim dan penerima pesa
1. Kelas dibagi menjadi empat (4) kelompok
2. Masing-masing kelompok memilih ketua kelompok.
3. Ketua kelompok menugaskan anggota kelompoknya untuk berpasang-pasangan. Masing-masing menanyakan kepada pasangannya tentang :
o Keluarga (anak, istri/suami dll)
o Pendidikan
o Tempat kerja
o Rencana masa depan, termasuk rencana yang berkaitan dengan SPMKK dan tidak boleh dibuat catatan.
4. Setelah itu saling bergantian (10 menit).
5. Setelah itu masuk dalam kelompok kecil dan menceritakan apa yang dia peroleh dari pasangannya (pasangannya tidak boleh berkomentar sebelum selesai penyampaian).
6. Setelah selesai baru diklarifikasi oleh yang bersangkutan (YBS).
7. Terakhir diskusikan apa yang dapat anda peroleh dari permainan diatas
8. Catatan untuk fasilitator :
o Metoda ini untuk melihat :
a. Apakah seseorang dapat menjadi seorang pendengar yang baik
b. Apakah seseorang dapat menyampaikan informasi dengan jelas
o Setelah itu sampaikan “10 Ciri-Ciri Pendengar yang Baik”
KOMUNIKASI DALAM PERUSAHAAN
Salah satu yang paling di butuhkan oleh perusahaan di era sekarang adalah service pholiosophy. Service tersebut bukan saja menjaga agar kita tidak di tinggalkan pelanggan, namun juga di butuhkan dalam interaksi internal perusahaan.
Masalah komunikasi sekarang sudah menjadi bagian hidup (life-blood).
Perusahaan yang berciri-ciri costomer driven harus sungguh-sungguh menyusun strategi komunikasi, cara verbal misalnya, mengandalkan kepintaran berbicara.di perusahaan bentuk komunikasi yang sering kita jumpai adalah komunikasi melalui tulisan, seperti memo, feedback,
bolos ngampus
ORGANISASI BERKAS INDEKS SEQUENTIAL
Sistem berkas ialah suatu system untuk mengetahui bagaimana cara menyimpan data dari file tertentu dan organisasi file yang digunakan.
Organisasi berkas terdiri atas :
1. Organisasi Sequential
2. Organisasi Index
Disini saya akan membahas tentang organisasi yang pertama, yaitu organisasi Sequential.
Organisasi berkas indeks sequential adalah Berkas/file yang disusun sedemikian rupa sehingga dapat diakses secara sequential maupun secara direct (langsung) atau kombinasi keduanya, direct dan sequential data merupakan segala sesuatu yang masih dalam bentuk bahan mentah yang akan diproses. Data yang sudah diproses tersebut dan berguna bagi orang yang menerimanya ini disebut sebagai informasi.
Pengertian Lainnya :
Organisasi file merupakan suatu manajemen file yang dikelola dan diatur oleh sistem operasi (operating system ). Dalam organisasi file dibagi menjadi 3 macam yaitu:
1. Sequential
Sequential artinya berurutan, maksudnya disini file yang terekam atau di baca berurutan dari awal sampai akhir. Pada saat perekaman (penulisan) data, tersusun berdasarkan urutan data yang dimasukkan atau dientry. Data yang dimasukkan pertama akan menempati posisi record pertama, data yang dimasukkan kedua akan menempati posisi record kedua dan seterusnya.
2. Random (access direct )
Random artinya acak, Direct access yaitu dapat diaccess secara langsung. Memang dalam penggunaan organisasi file random (direct access) baik untuk membaca maupun penulisannya dapat dikatakan acak, tetapi berdasarkan nomor record yang harus selalu diberikan.
3. Index sequential
Organisasi file INDEX SEQUENTIAL
merupakan gabungan dari organisasi file sequential dan random. Pada saat perekaman data pertama kali file dibentuk (create file), dengan cara sequential. Untuk pembacaan data dan penulisan data setelah file dibentuk, dapat dilakukan secara sequential maupun random.
Sequential file merupakan suatu cara ataupun suatu metode penyimpanan dan pembacaan data yang dilakukan secara berurutan. Dalam hal ini, data yang ada akan disimpan sesuai dengan urutan masuknya. Data pertama dengan nomor berapapun, akan disimpan ditempat pertama, demikian pula dengan data berikutnya yang juga akan disimpan ditempat berikutnya.
Adapun jenis akses yang diperbolohkan, yaitu:
· Akses Sequential
· Akses Direct
Sedangkan jenis prosesnya adalah:
- Batch
- Interactive
Struktur berkas Index Sequential
- Index à Binary Search Tree
- Data à Sequential
Indeksnya digunakan untuk melayani sebuah permintaan untuk mengakses sebuah record tertentu, sedangkan berkas data sequential digunakan untuk mendukung akses sequential terhadap seluruh kumpulan record-record.
STRUKTUR POHON
Sebuah pohon (tree) adalah struktur dari sekumpulan elemen, dengan salah satu elemennya merupakan akarnya atau root, dan sisanya yang lain merupakan bagian-bagian pohon yang terorganisasi dalam susunan berhirarki, dengan root sebagai puncaknya.
Contoh dari struktur ini adalah penyusunan silsilah keluarga, susunan suatu organisasi.
Dan akar pohon dari contoh di atas adalah “HUDA”.
Secara rekursif suatu struktur pohon dapat didefinisikan sebagai berikut :
· Sebuah simpul tunggal adalah sebuah pohon.
· Bila terdapat simpul n, dan beberapa sub-pohon T1,T2,...,Tk, yang tidak saling berhubungan, yang masing-masing akarnya adalah n1,n2,...,nk , dari simpul/sub pohon ini dapat dibuat sebuah pohon baru dengan n sebagai akar dari simpul-simpul n1,n2,...,nk.
Pohon Biner
Salah satu tipe pohon yang paling banyak dipelajari adalah pohon biner.
Pohon Biner adalah pohon yang setiap simpulnya memiliki paling banyak dua buah cabang/anak.
KEUNTUNGAN DARI SEQUENTIAL FILE
Merupakan suatu organisasi file yang sederhana. Dimana Jarak setiap aplikasi yang tersimpan sangat jelas. Metode penyimpanan didalam memory ini sangat sederhana, sehingga efisien untuk menyimpan record yang besar. Sangat murah untuk digunakan, sebab medianya cukup menggunakan magnetic tape.
KERUGIAN DARI SEQUENTIAL FILE
Diperlukan perubahan data, maka seluruh record yang tersimpan didalam master file ini, harus semuanya diproses terlebih dahulu. Data yang tersimpan harus sudah urut (sorted). Posisi data yang tersimpan sangat sulit untuk up-to-date, sebab master file hanya bisa berubah saat proses selesai dilakukan. Tidak bisa dilkukan secara langsung.
IMPLEMENTASI ORGANISASI FILE INDEX SEQUENTIAL
2 pendekatan dasar untuk mengimplementasikan konsep dari organisasi file indeks sequential :
Blok Indeks dan Data (Dinamik)
File indeks dan file data diorganisasikan dalam blok.
File indeks memilii struktur tree, sedangkan file data mempunyai struktur sequential dengan ruang bebas yang didistribusikan antar populasi record.
Prime dan Overflow Data Area (Statik)
Berdasarkan struktur indeks dimana struktur indeks ini lebih ditekankan pada karakteristik fisik dari penyimpanan, dibandingkan dengan distribusi secara logik dari nilai key.
Indeksnya ada beberapa tingkat, misalnya tingkat cylinder indeks dan tingkat track indeks.
Berkas datanya secara umum diimplementasikan sebagai 2 berkas, yaitu Prime Area Dan Overflow Area.
Kedua pendekatan tersebut menggunakan bagian indeks dan bagian data, dimana masing-masing menempati file yang terpisah. Karena diimplementasikan pada organisasi internal yang berbeda. Masing-masing file tersebut harus menempati pada alat penyimpan yang bersifat Direct Access Storage Device (DASD).
Sumber
· http://shandy-06shihab.blogspot.com/2009/11/organisasi-berkas-indeks-sequential.html
· http://www.widianto.org/2009/10/16/sistem-berkas-2/
· http://mukharom1.wordpress.com/2009/10/28/struktur-dan-organisasi-data-1/